MANADO, TeropongRakyat.com— Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Manado secara resmi menutup Posko Angkutan Laut Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, Sabtu (12/04/2025). Posko yang telah beroperasi sejak 20 Maret 2025 ini ditutup langsung oleh Kepala KSOP Manado, Kolonel Marinir Amrul Adriansyah, SE., MH.
Kepala Seksi Status Hukum dan Sertifikasi Kapal KSOP Manado, Capt. Dadang Saepudin, SE., M.Mar, menyampaikan bahwa arus penumpang selama periode Lebaran 2025 mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.
“Selama arus mudik dan balik Lebaran di Pelabuhan Manado, untuk arus mudik tercatat sebanyak 8.200 penumpang, mengalami penurunan sebesar 3,3 persen dibandingkan tahun 2024,” ujar Dadang kepada wartawan usai kegiatan, Sabtu (12/04).
Untuk arus balik, jumlah penumpang tercatat sebanyak 11.009, turun sebesar 3,1 persen.
Data pergerakan kapal, selama H-10 hingga H-1 tercatat 47 kapal tiba dan 44 kapal berangkat. Sedangkan pada periode arus balik, kapal yang tiba sebanyak 55 kapal dan yang berangkat sebanyak 58 kapal.
“Akumulasi secara keseluruhan dari H-10 hingga H+10, penurunan arus mudik mencapai 9,6 persen untuk penumpang yang tiba. Sedangkan penumpang yang berangkat mengalami penurunan 3,3 persen,” jelasnya lebih lanjut.
Meskipun terjadi penurunan jumlah penumpang, Dadang menegaskan bahwa pelaksanaan angkutan laut Lebaran 2025 berjalan dengan aman dan lancar.
“Kami mengapresiasi seluruh pihak yang telah bekerja sama. Seluruh kegiatan angkutan laut, termasuk bongkar muat dan embarkasi, berlangsung dengan aman dan lancar,” tutupnya.
Penutupan posko turut dihadiri sejumlah instansi terkait, termasuk Pelindo, TNI-Polri, Basarnas, dan Balai Karantina serta pihak terkait lainnya.(One/Red)