SITARO, Teropongrakyat.com – Sebagai bagian dari komitmen penuh untuk mendukung kebutuhan energi masyarakat, PT. Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi terus memastikan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke wilayah-wilayah terpencil dan sulit dijangkau, termasuk Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara.
Meskipun menghadapi tantangan geografis dan cuaca ekstrem di perairan Nusa Utara, Pertamina tetap berupaya keras agar masyarakat di kepulauan ini memperoleh pasokan BBM yang cukup.
Kabupaten Kepulauan Sitaro, yang terletak di daerah terpencil dan hanya dapat dijangkau melalui jalur laut, menghadapi kendala logistik, terutama pada musim penghujan. Angin kencang dan gelombang tinggi di perairan Nusa Utara semakin memperumit proses distribusi, yang memerlukan persiapan dan kehati-hatian ekstra.
Fahrougi Andriani Sumampouw, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, menyatakan bahwa medan geografis di Sitaro menjadi tantangan terbesar dalam distribusi BBM.
“Jalur distribusi ke Sitaro sepenuhnya bergantung pada transportasi laut, sehingga perencanaan yang matang sangat diperlukan. Kami menghadapi tantangan tambahan berupa angin kencang dan gelombang tinggi. Namun, keselamatan selalu menjadi prioritas utama kami, dan kami bekerja keras untuk memastikan distribusi berjalan lancar,” ujar Fahrougi.
Sebagai langkah nyata untuk memenuhi kebutuhan BBM masyarakat Sitaro, Pertamina memberangkatkan kapal tanker MT Poka Jo dari Integrated Terminal (IT) Bitung pada Senin, 23 Desember 2024 pukul 22.00 WITA. Kapal ini membawa pasokan BBM jenis Pertalite dan Biosolar yang akan disalurkan ke Pulau Tagulandang dan Pulau Siau.
“Pengiriman dipercepat dengan tetap memprioritaskan keselamatan perjalanan. Kami memperkirakan BBM akan tiba di Pulau Tagulandang pada sore 24 Desember dan dilanjutkan ke Pulau Siau pada dini hari 25 Desember,” tambahnya.
Pertamina Patra Niaga Sulawesi juga melakukan koordinasi intensif dengan Integrated Terminal Bitung dan pemangku kepentingan terkait untuk memastikan distribusi BBM ke wilayah kepulauan berjalan optimal. Langkah ini mencerminkan tanggung jawab Pertamina dalam memastikan akses energi merata, terutama untuk masyarakat di daerah-daerah terpencil.
“Kami memahami betapa vitalnya BBM bagi kehidupan masyarakat, terutama menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Oleh karena itu, kami berupaya semaksimal mungkin agar kebutuhan energi masyarakat dapat terpenuhi,” ungkap Fahrougi.
Pertamina mengimbau masyarakat di Kabupaten Kepulauan Sitaro untuk tetap tenang dan menggunakan BBM secara bijak. Masyarakat juga dapat menghubungi Call Center 135 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut terkait distribusi BBM.
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menegaskan komitmennya untuk menjadi mitra terpercaya masyarakat dalam memenuhi kebutuhan energi, meskipun harus menghadapi medan yang sulit dan cuaca yang tidak bersahabat.(One/RL)
