MANADO, TeropongRakyat.com – Satuan Brimob Polda Sulawesi Utara (Sulut) melaksanakan upacara penutupan pelatihan kemampuan Brimob dan tradisi pembaretan bagi Bintara lulusan SPN Polda Sulut serta pengukuhan bagi tamtama remaja tahun 2024. Kegiatan ini berlangsung di Batalion Kompi C Kalasey dan dihadiri langsung oleh Kapolda Sulut, Irjen Pol Yudhiawan dan Wakapolda Brigjen Pol Bahagia Dachi serta sejumlah pejabat utama (PJU) Polda Sulut, Rabu (18/09/2024).
Dalam kegiatan tersebut, Kapolda Sulut juga ikut berpartisipasi dalam atraksi menembak jarak jauh, menunjukkan keahliannya dalam menggunakan senjata api. Aksi Kapolda dan anggota lainnya mendapatkan apresiasi dari seluruh peserta upacara dan tamu undangan yang hadir.
Dansat Brimob Polda Sulut, Kombes Pol Agung Anggoro, menyampaikan bahwa pihaknya menerima 25 orang Bintara dari SPN Karombasan dan menambah jumlah personel dengan tamtama dari Watukosek, sehingga total peserta yang mengikuti pelatihan dan tradisi ini berjumlah 37 orang.
“Khusus untuk tradisi pembaretan, para Bintara berasal dari SPN Mojokerto, sementara untuk tamtama, pembaretan telah dilakukan sebelumnya di Watukosek,” jelasnya.
Upacara ini menandai kesiapan para anggota Brimob baru untuk menjalankan tugasnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Sulawesi Utara.
Tradisi pembaretan menjadi simbol pengakuan atas kesiapan mental dan fisik mereka sebagai bagian dari korps Brimob yang tangguh.(One/red)
