Menparekraf, Sandiaga Salahudin Uno :  Tourism Festival 2024 di Likupang Minahasa Utara, Ekonomi UMKM Naik di Atas 50 Persen

Menparekraf, Sandiaga Uno di dampingi Bupati Minahasa Utara Joune Ganda saat di wawancarai awak media, Jumat 7 Juni 2024 di Likupang

MINAHASA UTARA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno, secara resmi menutup Tourism Festival Likupang 2024 yang berlangsung di kawasan Hotel Paradise, Minahasa Utara (Minut), Jumat (07/06/2024) malam. Acara ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mempromosikan lima destinasi super prioritas yang telah ditetapkan, salah satunya adalah Likupang.

Dalam pidatonya, Sandiaga Uno menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap antusiasme masyarakat dan para pelaku industri pariwisata yang telah berpartisipasi aktif dalam festival ini. “Likupang memiliki potensi luar biasa yang harus kita kembangkan bersama. Dengan kerjasama semua pihak, kita bisa mewujudkan Likupang sebagai destinasi wisata unggulan yang berdaya saing global,” ujar Sandiaga.

Menparekraf juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada pemerintah Kabupaten Minut yang telah berinisiatif mengambil peluang membuat Iven berkelas internasional. “Pertama saya mengapresiasi pemerintah kabupaten Minahasa Utara dan Sulawesi Utara atas inisiatif tahun lalu di Ciwu untuk mengadakan biro meeting di Likupang, menunjukan bahwa pemerintah kabupaten sangat berinovasi untuk mendatangkan Iven-iven internasional klas nise yang digabungkan dengan tourism festival,” ungkap Sandiaga Uno saat di wawancarai di Likupang, Minut, Jumat (07/06).

Menurut Sandi, kegiatan Tourism Festival 2024 berhasil mengerakan ekonomi UMKM naik di atas 50 persen. “Saya tadi mendapatkan kabar bukan hanya sukses melahirkan deklarasi Minahasa Utara, tapi juga berhasil mengerakan ekonomi penjualan UMKM naik di atas 50 persen di likupang tourism festival,” jelasnya.

Festival yang berlangsung selama tiga hari ini menampilkan berbagai kegiatan menarik seperti pameran kerajinan tangan lokal, pertunjukan seni budaya, lomba mancing, lomba lari serta lomba tradisional lainnya. Pengunjung juga disuguhkan dengan keindahan alam Likupang yang mempesona, mulai dari pantai berpasir putih hingga pemandangan bawah laut yang menakjubkan.

Likupang, yang termasuk dalam lima destinasi super prioritas bersama dengan Danau Toba, Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo, diharapkan dapat menjadi magnet baru bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terus berkomitmen untuk meningkatkan infrastruktur dan fasilitas di kawasan ini guna mendukung pertumbuhan sektor pariwisata.

Penutupan festival ditandai dengan penampilan spektakuler dari seniman lokal yang menampilkan tarian tradisional Minahasa. Acara ini berhasil menarik ribuan pengunjung dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.

Sandiaga Uno juga menegaskan pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan dalam pengembangan pariwisata. “Saya harapkan ini bisa jadi inspirasi bagi destinasi super prioritas lain di Indonesia, seperti Likupang yang telah bergerak cepat untuk mengadakan Iven-iven yang dihadiri lebih dari 11 negara, jadi terimakasih pak Bupati,” tambahnya.

Acara ini juga dirangkaikan dengan penutupan kegiatan, UCLG ASPAC (United Cities And Local Government Asia Pasific) yang diikuti para perwakilan pemerintah dari 11 negara di kawasan asia pasifik.

Dengan berakhirnya Tourism Festival Likupang, diharapkan momentum ini dapat terus berlanjut dan mendorong pertumbuhan pariwisata di Likupang serta lima destinasi super prioritas lainnya. Pemerintah berjanji akan terus mendukung dan mengawal perkembangan destinasi-destinasi ini demi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa.(One/red)